WNA Meksiko Tembak Bule Turki Pakai Senpi Pabrikan, Peluru Produksi Pindad

“Polisi juga menemukan kaus korban yang berisi bercak darah dan lubang bekas peluru,” ujar AKBP Teguh Priyo Wasono.
Setelah melakukan penyelidikan mendalam, ketiga pelaku berhasil diamankan, yakni Aramburo Contreras Jose Alfonso 32, Mayorquin Escobedo Juan Antonio, 24 dan Deraz Gonzalez Victor Eduardo, 36.
Satu pelaku lagi masih dalam tahap pengejaran tim gabungan, yakni Sicairos Valdes Roberto, 27, asal Meksiko.
Pada saat penangkapan pelaku, tim gabungan mengamankan dua buah motor Yamaha NMax dan Honda ADV yang digunakan para pelaku dalam menjalankan aksinya.
Tim gabungan juga mengamankan helm dari pemilik rental motor yang dipinjam pelaku, tujuh ponsel, empat file rekaman CCTV, dua di antaranya di Vila The Palm House.
“Polda Bali segera menerbitkan Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap satu orang tersangka atas nama Sicairos Valdes Roberto,” ucap Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Panjaitan.
Kombes Jansen menambahkan, penyidik juga segera menerbitkan Daftar Pencarian Barang Bukti (DPB) terhadap senjata api yang digunakan para tersangka.
Pasalnya, sampai saat ini para tersangka masih bungkam terkait kepemilikan senjata api tersebut.
Fakta baru terungkap, salah satu dari empat WNA Meksiko tembak bule Turki Turan Mehmet memakai senpi pabrikan, sementara pelurunya produksi Produksi PT Pindad
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News