Amor Ring Acintya, 12 Warga Jembrana Bali Tersambar Petir, Satu Tewas
bali.jpnn.com, JEMBRANA - Hujan disertai petir yang mengguyur Pulau Bali, Sabtu (27/1) mendatangkan petaka.
Polres Jembrana melaporkan 12 orang warga setempat tersambar petir, satu di antaranya bahkan dikabarkan meninggal dunia.
Korban tewas diketahui bernama Ni Wayan Suriati, asal Dusun Biluk Poh, Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo, Jembrana.
“Satu orang meninggal dunia, lainnya mengalami luka beragam,” ujar Kasatreskrim Polres Jembrana AKP Agus Riwayanto Diputra, Sabtu malam.
AKP Agus Riwayanto Diputra mengatakan, peristiwa nahas ini terjadi di areal persawahan Subak Kawis, Desa Budeng, Kecamatan Jembrana sekitar pukul 15.00 WITA.
Saat itu 12 orang korban tengah bekerja memetik semangka di lokasi kejadian.
Mereka memetik semangka di lima petak lahan mulai pukul 13.30 WITA.
Namun, pada pukul 14.30 WITA saat baru menyelesaikan tiga petak lahan semangka, hujan gerimis turun.
Amor Ring Acintya, 12 warga Jembrana Bali yang sedang memetik semangka di lahan persawahan, Sabtu (27/1) sore tersambar petir, satu tewas
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News