Aksi Bongkar Warung Picu Keributan Warga Pemecutan Denpasar, Polisi Turun Tangan
Karena pembongkaran warung tersebut membuat S anak dari Heri sempat mengeluarkan kata-kata dengan nada mengancam terhadap anak perempuan Moh Zaki berinisial IZ, 27.
Atas permasalahan tersebut Polisi Banjar Buagan Aiptu Ketut Suarjana bersama Bhabinkamtibmas Desa Pemecutan Kelod, Babinsa, Kepala Dusun Buagan dan pecalang Banjar Buagan melakukan mediasi terhadap S dan IZ beserta orang tuanya.
Setelah diberi penjelasan bahwa status orang tua S hanya menumpang di tanah tersebut, S baru menyadari kesalahannya.
S berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
S kemudian membuat surat pernyataan bermaterai yang ditandatangani Rabu kemarin (1/11) malam.
“Permasalahan warga Buagan sudah berhasil dimediasi dan diselesaikan secara kekeluargaan oleh Polisi Banjar bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala Dusun dan Pecalang setempat.
Saya mengajak masyarakat untuk sama-sama menciptakan suasana yang aman dan yang kondusif," tutur Kompol Gusti Agung Made Ari Herawan. (lia/JPNN)
Gegara aksi pembongkaran warung memicu keributan Warga Pemecutan Kelod, Denpasar, Selasa malam lalu, polisi pun akhirnya turun tangan
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News