Rekonstruksi Ungkap Detik-detik 10 Tersangka ABG Aniaya Pria NTT, Ngeri
bali.jpnn.com, DENPASAR - Penyidik Polresta Denpasar melakukan rekonstruksi kasus pengeroyokan 10 orang remaja di Jalan Dewi Madri, Desa Sumerta Kelod, Denpasar Timur, yang mengakibatkan Yohanes Imanuel Naioki, 33, meninggal dunia.
Mengingat sebagian besar pelaku masih berusia di bawah umur, rekonstruksi tidak dilakukan di tempat kejadian perkara (TKP), melainkan di Asrama Polisi Polresta Denpasar.
Reka ulang peristiwa dipimpin Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Losa Lusiano Araujo, dihadiri Kasidatun Kejari Denpasar I Komang Agus Sugiharta.
Para tersangka ikut dihadirkan.
Masing-masing Gede Kurniawan Kresna Budiantara alias Krisna (19), M Ikvan alias Ipan (19), Hery Angga Putra alias Hery (18), ER (17), DAJ (17), ARW (17), IKAMS (15), PZPP (15), AACVK (14) dan RAT (15).
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi mengatakan maksud diadakannya rekonstruksi adalah untuk memberikan gambaran tentang peristiwa dengan jalan memeragakan kembali cara tersangka melakukan tindak pidana.
Baca Juga:
"Tujuannya adalah untuk lebih meyakinkan kepada pemeriksa tentang kebenaran keterangan tersangka atau saksi," ujar AKP Ketut Sukadi.
Ada 12 adegan dilakukan oleh para tersangka.
Rekonstruksi mengungkap detik-detik 10 tersangka dominan ABG menganiaya Pria NTT di Jalan Dewi Madri, Denpasar, sampai tewas, terungkap, ngeri
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
