Ibu di Tabanan Bali Tega Rantai 2 Anak Kandung, AKBP Ranefli Buka Suara, Sedih

Selasa, 25 Oktober 2022 – 18:42 WIB
Ibu di Tabanan Bali Tega Rantai 2 Anak Kandung, AKBP Ranefli Buka Suara, Sedih - JPNN.com Bali
Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra memberikan keterangan terkait kasus seorang ibu yang tega merantai dua anak kandungnya. Foto: Facebook Polres Tabanan

bali.jpnn.com, TABANAN - Warga Banjar Pasekan Belodan, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan, Kabupaten Tabanan, Bali, heboh.

Seorang ibu paruh baya bernama Dita Wiyastuti, 40, tega merantai leher dan tangan kedua anaknya lalu ditinggal berangkat ke Denpasar.

Ironisnya, kedua anak tersebut salah satunya masih di bawah umur.

Anak bungsunya yang berinisial DS, baru berusia tiga tahun, sedangkan kakaknya berinisial DH, berusia enam tahun saat insiden kelam itu terjadi.

Kasus ini kian ramai setelah warga setempat menemukan kedua anak tersebut dalam keadaan terikat rantai yang diikatkan di kusen jendela dan pintu di rumah kosong yang gelap gulita.

Seusai penemuan korban, Dita Wiyastuti dan sang pacar, Made Sulendra Surya Atmaja, 34, diamankan polisi untuk dimintai keterangan.

Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan Dita melakukan aksinya dibantu Surya Atmaja.

Menurut AKBP Ranefli, Surya Atmaja sebenarnya sempat menolak merantai kedua anak itu lantaran kasihan.

Miris, seorang ibu di Tabanan Bali bernama Dita Wiyastuti tega merantai leher dan tangan kedua anak kandungnya lalu ditinggal pergi, Kapolres buka suara, sedih
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News