KW Kerap Mengeluh Sing Nau, Yang Terjadi Berikutnya Bikin Keluarga Berduka

Sabtu, 03 September 2022 – 21:02 WIB
KW Kerap Mengeluh Sing Nau, Yang Terjadi Berikutnya Bikin Keluarga Berduka - JPNN.com Bali
Polisi mendatangi TKP lokasi KW bunuh diri di rumahnya di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Foto: Polres Buleleng

bali.jpnn.com, BULELENG - Seorang warga Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng berinisial KW (49) ditemukan tewas gantung diri di rumahnya.

KW nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tali plastik yang diikatkan pada kayu rangka atap rumah lantaran depresi.

Sebelum meninggal, korban diketahui mengidap penyakit epilepsi yang dideritanya sejak lama, dan tidak kunjung sembuh.

Kapolsek Banjar Kompol Gusti Nyoman Sudarsana mengatakan korban diketahui tewas gantung diri oleh orang tuanya sendiri berinisial Wayan D (70).

Saat itu, saksi Wayan D baru pulang bekerja memanen cengkih.

“Saat tiba di rumah, saksi melihat korban dalam keadaan tergantung di kayu rangka atap rumah,” ujar Kompol Sudarsana dilansir dari laman Polres Buleleng.

Saksi Wayan D segera memberitahu anak mantunya alias istri korban berinisial Luh R yang sedang bekerja memetik cengkih di ladang Nengah W.

Luh R dan tetangganya segera berdatangan ke tempat kejadian perkara.

KW kerap mengeluh sing nau yang berarti tidak betah, yang terjadi berikutnya bikin keluarga berduka
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News