Google Jadi Patokan Judi Online di Kuta, Siapkan Jurus Berkelit dari Kominfo, Canggih

"Tugas operator leader ini membagi kerja tim operator," ujar Kombes Bambang Yugo didampingi Kasat Reskrim Kompol Mikael Hutabarat.
Dari 9 anggota komplotan ini, jabatan tertinggi dipegang oleh tersangka AS (26) asal Lamongan, Jawa Timur yang berposisi sebagai bendahara tim.
AS inilah yang mengatur roda keuangan tim, mulai dari membuat laporan keuangan, mentransfer setoran harian ke sejumlah rekening jaringan sindikat.
"Ada beberapa rekening sejumlah bank BUMN dan swasta yang sudah kami sita dan blokir untuk nanti kami telusuri lagi," ucap Kompol Mikael Hutabarat.
Dari tangan AS ini kedelapan anggota komplotan lainnya menerima penggajian serta komisi.
"AS sebagai bendahara mengatur pemberian gaji dan komisi anggota tim," papar Kompol Mikael Hutabarat. (gie/JPNN)
Para tersangka menggunakan Google untuk jadi patokan judi online yang mereka operasikan di Kuta, menyiapkan jurus berkelit dari Kominfo, canggih
Redaktur : Ali Mustofa
Reporter : Abdul Sentot Prayogi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News