Data Terbaru Korban KMP Yunicee Setelah Polri Tetapkan 3 Tersangka: Angkut 75 Penumpang, 13 Masih Hilang

Kamis, 12 Agustus 2021 – 07:33 WIB
Data Terbaru Korban KMP Yunicee Setelah Polri Tetapkan 3 Tersangka: Angkut 75 Penumpang, 13 Masih Hilang - JPNN.com Bali
Tim SAR gabungan mengidentifikasi jenazah korban KMP Yunicee yang tenggelam di perairan Gilimanuk. (dok.Radarbali.id)

bali.jpnn.com, NEGARA - Setelah Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri menetapkan tiga orang tersangka tenggelamnya KMP Yunicee di perairan Gilimanuk area Selat Bali, 29 Juli 2021, fakta-fakta baru terungkap.

Berdasar data terbaru Basarnas Bali, person on board (POB) dalam KMP Yunicee yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk berubah menjadi 75 orang.

Jumlah POB berubah  menjadi 75 orang dari sebelumnya 77 orang lantaran ada dua orang yang tertulis masing-masing dua nama.

Dengan demikian, dari POB sebanyak 75 orang, sebanyak 51 orang selamat, 11 orang meninggal dan korban yang dinyatakan masih dalam pencarian sebelumnya 15 orang menjadi 13 orang.

“Jadi, terakhir ada 13 orang dalam pencarian. Karena ada nama yang dua kali tercatat,” ujar Kepala Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Bali I Gede Darmada dikutip dari Radarbali.id.

Dua nama yang tertulis dua kali tersebut atas nama I Putu Sutrasana dan Mang Adi. Keduanya selamat saat tenggelamnya kapal dievakuasi kapal lain yang melintas ke Pelabuhan Ketapang.

Sedangkan dalam manifes, I Putu Sutrasana hanya tertulis Sutra dan Mang Adi ditulis Mahadi.

Karena itu, tim SAR gabungan sempat menyatakan Sutra dan Mahadi masih dalam proses pencarian. “Mengenai data lengkapnya ada di ASDP Ketapang,” beber.

Berdasar data terbaru Basarnas Bali, person on board (POB) dalam KMP Yunicee yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk berubah menjadi 75 orang.
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News