Polda Bali Buru Dua Bule Pengeroyokan di Kuta Utara, Bongkar Aksi Penganiayaan WNA Ukraina

Saat itu, VK menyewa motor rental selama satu bulan kepada CEML.
Tanggal 1 Februari motor tersebut hilang, dicuri oleh seseorang dilihat dari CCTV ada yang mengambil. Setelah terjadi pencurian itu, VK mengabari CEML kalau motornya dicuri oleh seseorang.
2 Februari, CEML bersama OZ ditemani dua warga negara asing mendatangi tempat tinggal VK di Lime Villa Tibubeneng dengan maksud meminta pertanggungjawaban.
Karena motor hilang, tentu berharap ganti rugi.
Namun, saat datang terjadi keributan antara CEML dan tiga orang, yakni dengan VK dan V.
Diduga disana terjadi tindakan persekusi terhadap VK.
"Saat itu juga VK meminta bantuan kepada WNI berinisial PO untuk melaporkan ke polisi.
Setelah 10 menit kemudian yang datang bukan polisi, melainkan sekelompok warga asing menggunakan mobil Fortuner Hitam tanpa plat nomor, langsung menyeret OZ dan terjadi pengeroyokan," kata AKBP Suratno.
Polda Bali memburu dua bule pengeroyokan di Kuta Utara, dari penangkapan pelaku terbongkar aksi penganiayaan WNA Ukraina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News