Pengguna Layanan Autogate di Bandara Bali Terbanyak dari Australia & Cina, Indonesia?
bali.jpnn.com, DENPASAR - Ditjen Imigrasi mulai menghadirkan layanan keimigrasian yang cepat, tepat dan akurat untuk para pelintas, baik turis asing maupun warga negara Indonesia (WNI) di Bandara Gusti Ngurah Rai, Bali.
Berdasar data keimigrasian, rata-rata kedatangan internasional di Bandara Ngurah Rai sebanyak 14.000-16.000 orang per hari.
Pada periode 1 Februari - 4 Maret 2024, sebanyak 112.939 pelintas telah menggunakan fasilitas autogate.
Perinciannya WNI sebanyak 14.684 dan warga negara asing (WNA) sebanyak 98.255 orang.
Jumlah pelintas yang memanfaatkan layanan autogate terbanyak di antaranya dari Australia yang mencapai 23.179 orang, Indonesia sebanyak 14.684 orang, dan Cina sebanyak 10.664 orang.
Disusul kemudian Korea Selatan, Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Malaysia, Taiwan, dan Singapura dengan masing-masing kisaran 7.700 hingga 3.500 orang.
Jumlah pelintas berdasarkan jenis visa, yakni E-VoA sebanyak 54.318 orang, E-Visa mencapai 3.278 orang, Molina Lite sebanyak 30.974 orang, dan Bebas Visa Kunjungan (BVK) mencapai 9.685 orang.
Pemasangan autogate di Bandara Gusti Ngurah Rai dimulai sejak 27 Oktober 2023 dengan melakukan pemasangan perangkat sebanyak 30 unit, serta instalasi kesisteman.
Pengguna layanan autogate di Bandara Ngurah Rai Bali terbanyak ternyata dari Australia & Cina, di susul kemudian dari Indonesia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News