Hama Lalat Menyerang Kawasan Kintamani Bali, Menteri Sandi Minta Memperketat CHSE
Pihaknya melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata dan pelaku pariwisata setempat untuk menjaga standar CHSE itu.
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali Perry Markus mengatakan sebagian turis memahami kondisi serangan hama lalat setelah mendapat penjelasan dari pelaku wisata.
Perry Markus mengharapkan pelaku pariwisata di daerah itu selain menerapkan CHSE, juga memberikan informasi yang lengkap terkait kemunculan hama lalat itu.
Perry menambahkan kemunculan lalat itu tidak setiap waktu, hanya terjadi pada musim tertentu misalnya musim tanam produk pertanian saat musim hujan.
Biasanya terjadi di area pertanian bawang, cabai, tomat, dan hortikultura lainnya.
“Ada sebagian (wisatawan) bertanya, setelah dijelaskan mereka mengerti karena itu daerah pertanian hortikultura dan sayuran.
Penjelasan logis perlu kami sampaikan kepada wisatawan,” katanya.
Kawasan wisata Kintamani di Kabupaten Bangli, Bali, menjadi salah satu destinasi wisata yang
Hama lalat dikabarkan menyerang kawasan wisata Kintamani Bangli Bali, Menparekraf Sandiaga Uno minta memperketat CHSE
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News