Mak-mak di Bali Surfing dengan Baju Kebaya Bukan Bikini, Siapa Takut?

Minggu, 17 April 2022 – 08:35 WIB
Mak-mak di Bali Surfing dengan Baju Kebaya Bukan Bikini, Siapa Takut? - JPNN.com Bali
Sejumlah peselancar perempuan mengenakan pakaian kebaya dan mengibarkan bendera merah putih saat doa bersama di tengah laut di Pantai Kuta, Badung, Bali, Sabtu (16/4/2022). Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/wsj.

bali.jpnn.com, KUTA - Komunitas Putri Ombak menggelar kegiatan Kartini go Surf di Pantai Kuta, Badung, Bali, Sabtu (16/4) kemarin.

Kamunitas yang dihuni para mak-mak ini melakukan atraksi berselancar mengenakan pakaian kebaya dalam rangka menyambut Hari Kartini yang jatuh setiap 21 April.

Mereka tidak berbikini layaknya para peselancar yang biasa surfing di Pantai Kuta.

Kartini go Surf ini diikuti puluhan perempuan dari berbagai daerah, termasuk wisatawan mancanegara pecinta olahraga selancar.

“Antusias peserta ternyata cukup tinggi untuk berpartisipasi pada kegiatan Kartini go Surf ini, dari jumlah peserta yang ikut, yang teregistrasi ada sebanyak 15 orang.

Namun, kenyataannya di lapangan yang hadir mencapai 30 orang,” kata Ketua Putri Ombak, Stella, di Pantai Kuta.

Selancar berkebaya ini tak hanya diikuti oleh orang dewasa saja, tetapi sejumlah anak-anak perempuan juga turut berpartisipasi.

Tampak sejumlah anak perempuan, sangat mahir memainkan papan selancar di atas ombak pantai Kuta.

Mak-mak di Bali rela surfing dengan baju kebaya bukan berbikini untuk memperingati hari Kartini 21 April mendatang, siapa takut?
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News