Genre Skank Sekaa Suling Madu Suwara Memukau Penonton Denfest, Lihat Aksinya
bali.jpnn.com, DENPASAR - Komposer dari seni karawitan, Putu Yoga Pradana Putra dari Sekaa Suling Madu Suwara menampilkan garapan spesial untuk Denpasar Festival (Denfest) ke-14.
Beraksi di atas panggung Wantilan Desa Adat Pohgading, Minggu (12/12) malam, salah satu jawara seni karawitan di Denpasar ini unjuk gigi.
Sekaa Suling Madu Suwara menampilkan gong suling yang bertajuk Enjoy Skank dan Kumbang Ayana pada hari pertama ajang Denfest ke-14.
Skank merupakan gaya ritmis dalam musik reggae yang bercirikan aksen sinkopasi yang dikolaborasikan dengan media gamelan suling.
“Sebenarnya terinspirasi dari reggae ini karena musiknya rileks.
Jadi, ingin benar-benar menghibur penonton," kata Putu Yoga Pradana Putra, sang komposer.
Baginya mengolaborasikan dua genre musikalisasi ini sekaligus menjadi tantangan tersendiri, di samping hasratnya untuk memberi hiburan berbeda.
"Apalagi musik gamelan Bali yang cenderung berada pada nentatonis.
Genre skank yang ditampilkan Sekaa Suling Madu Suwara sukses memukau penonton ajang Denpasar Festival. Genre baru ini benar-benar disukai penonton
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News