Desa Pengastulan Buleleng Raih Predikat Komunitas Siaga Tsunami Unesco
Pemerintahan Desa Pengastulan bersama masyarakat berupaya keras dengan berbagai program sehingga mampu meraih pengakuan internasional.
Menurut Putu Ariadi Pribadi, pihak desa terus berkomitmen untuk meningkatkan edukasi dan pemahaman masyarakat tentang bencana.
“Sejak usia dini, pihak desa memberikan edukasi agar warganya siap menghadapi ancaman gempa dan tsunami,” ujar Putu Ariadi Pribadi.
Putu Ariadi Pribadi menjelaskan bahwa sebelumnya verifikasi kesiapan Desa Pengastulan dilakukan oleh UNESCO IOC bersama BMKG pada 25--26 April 2024.
Verifikasi bertujuan memastikan masyarakat desa mampu melaksanakan langkah-langkah mitigasi serta memenuhi indikator-indikator tersebut.
Pencapaian tersebut dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Buleleng yang juga memiliki garis pantai terpanjang di Bali mencapai 144 km.
“Harapannya, keberhasilan Desa Pengastulan ini dapat memotivasi masyarakat untuk lebih memahami pentingnya mitigasi bencana, khususnya yang berpotensi tsunami,” tutur Putu Ariadi Pribadi. (antara/lia/JPNN)
Desa Pengastulan telah resmi dikukuhkan sebagai Komunitas Siaga Bencana pada Simposium 20 Tahun Tsunami Aceh yang berlangsung di Banda Aceh oleh UNESCO
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News