Potensi Bali Besar, Hasil Pendidikan Vokasi Semestinya Linier dengan Industri
Sebelumnya, PMO Program Ekosistem Kemitraan Ketua Tim Kerja Kemitraan Direktorat MITRAS DUDI Yoggi Herdani mengatakan berdasar data BPS, pendidikan vokasi penyumbang pengangguran terbanyak di Indonesia.
Akar masalahnya karena berita tentang vokasi tidak pernah masuk kolom ekonomi, tetapi humaniora.
Masalah lainnya, dunia pendidikan dan ekonomi di Indonesia tidak punya ruang lingkup dan kebijakan yang sama.
“Semisal ketika bicara ekonomi ke depan seperti apa, lupa pendidikan apa yang harus disiapkan untuk memenuhi kebutuhan industri.
Jadi, lembaga pendidikan bingung sendiri menyiapkan skill lulusannya,” kata Yoggi Herdani.
Fakta di lapangan, para calon pekerja bisa mendapatkan pekerjaan tanpa kualifikasi pendidikan formal yang dimiliki.
Oleh karena itu, Yoggi Herdani berharap kebijakan ke depan yang diambil pemerintah bisa linier dengan dunia pendidikan.
“Melalui kegiatan ini harapannya agar kebijakan daerah jadi melting pot dengan dunia pendidikan,” tutur Yoggi Herdani.
Pemangku kepentingan di Bali tidak boleh memaksakan para lulusan dunia pendidikan bekerja dengan skill yang tidak cocok dengan potensi daerah masing-masing
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News