Indonesia dan Timor Leste Teken MoU di Bali, Ini Kerja Sama SAR yang Disepakati
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsdya TNI Kusworo dan Menteri Transportasi dan Komunikasi Republik Demokrasi Timor Leste Miguel Marques Gonçalves Manetelu menandatangani nota kesepakatan bersama terkait penyelenggaraan SAR di Kantor SAR Denpasar, Kamis (19/9).
Memorandum of Understanding (MoU) ini untuk memperkuat hubungan kerja sama di bidang pencarian dan pertolongan khususnya pada sektor penerbangan dan maritim tersebut.
Kerja sama tersebut mencakup pertukaran informasi, komunikasi, dan koordinasi, peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan maupun latihan bersama.
Kerja sama juga mencakup penggunaan peralatan dan sarana prasarana serta berbagi keahlian teknis bidang pencarian dan pertolongan melalui seminar, workshop, dan konferensi.
"Kerja sama ini sangat penting karena dalam prakteknya, pelaksanaan operasi SAR khususnya di wilayah perbatasan seperti Indonesia dan Timor Leste, antarnegara saling komunikasi dan koordinasi secara intensif.
Orientasinya, untuk memberikan pertolongan secepatnya kepada saudara-saudara kita yang mengalami kedaruratan di kawasan perbatasan antar negara tersebut," ujar Marsdya TNI Kusworo.
Hal senada diungkapkan Menteri Komunikasi dan Transportasi Timor Leste Miguel Marques Gonçalves Manetelu.
Miguel Marques Gonçalves Manetelu berharap kerja sama tersebut dapat memberikan jaminan pelayanan SAR yang optimal kepada masyarakat, baik warga Timor Leste maupun warga Indonesia.
Kepala Basarnas Marsdya TNI Kusworo mewakili Indonesia meneken kerja sama dengan Menteri Transportasi dan Komunikasi Timor Leste Miguel Marques Gonçalves Manete
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News