Midea Target TKDN 40 Persen, Perluas Pasar AC Inverter di Bali
bali.jpnn.com, DENPASAR - Produsen peralatan elektronik rumah tangga Midea Electronics Indonesia berkomitmen mengenjot Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 40 persen untuk produk mesin pendingin (air conditioner/AC) inventer.
Fakta itu diungkap Head of Sales Residential Air Conditioner Midea Electronics Indonesia Agusdin Lung saat merilis AC Split Inverter Series berkapasitas 0.5 PK di Sanur, Denpasar, Rabu (18/9).
Menurut Agusdin Lung, pemenuhan 40 persen TKDN ini untuk mendukung program pemerintah bangga buatan Indonesia.
Product Manager Residential Air Conditioner Midea Electronics Indonesia Ighvar Rabbighfirly mengatakan TKDN dalam produk elektronik biasanya berasal dari bahan baja dan tembaga.
Namun, untuk komponen lain masih harus impor.
“Indonesia punya tembaga dan diekspor dalam bentuk raw material, tetapi kita impor lagi dalam bentuk barang siap pakai.
Kami terus berusaha mencari produsen dalam negeri untuk memenuhi TKDN,” kata Ighvar Rabbighfirly di Sanur.
Agusdin Lung menambahkan pihaknya terus memperluas jaringan penjualan AC Inverter ke seluruh Indonesia, salah satunya Denpasar, Bali.
Midea Electronics Indonesia berkomitmen mengenjot Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 40 persen untuk produk mesin pendingin (air conditioner/AC) inverter.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News