Banyak WNA di Bali Bisnis Rental Motor, Dirjen Imigrasi Sentil Izin Pemprov
![Banyak WNA di Bali Bisnis Rental Motor, Dirjen Imigrasi Sentil Izin Pemprov - JPNN.com Bali](https://cloud.jpnn.com/photo/bali/news/normal/2023/07/18/dirjen-imigrasi-silmy-karim-saat-melakukan-peletakan-batu-pe-flos.jpg)
"Kalau dihubungkan dengan jual, apa yang dijual? Hanya izin masuk.
Saya rasa itu (Golden Visa) bukan untuk menjual, tetapi memberi akses kepada masyarakat internasional melihat Indonesia," ujar Silmy Karim.
Pernyataan tersebut ia sampaikan ketika menanggapi perihal keterkaitan Golden Visa dengan kampanye "Indonesia is not for sale" atau yang berarti "Indonesia tidak untuk dijual".
Justru jika ada WNA yang membuka usaha dan tidak memiliki izin, Imigrasi akan langsung menindaklanjuti dan mendeportasi WNA, sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
"Jadi, enggak pas kalau (Golden Visa) dikaitkan dengan negara bukan untuk dijual," kata Silmy.
Menurut Silmy Karim, layanan Golden Visa memberi kesempatan bagi para pemilik modal untuk melihat berbagai potensi yang dimiliki Indonesia.
Dengan demikian pemilik modal tertarik untuk turut berkontribusi dalam pengembangan perekonomian nasional.
Salah satunya berinvestasi dan membuka lapangan pekerjaan di Indonesia.
Dirjen Imigrasi Silmy Karim Silmy merujuk ramainya kasus warga negara asing yang membuka jasa penyewaan motor dan usaha lainnya di Bali.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News