Pelajar SMA Tersesat di Gunung Agung, Melenceng dari Jalur Pendakian
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kasus pendaki tersesat saat mendaki Gunung Agung, Karangasem, Bali, kembali terjadi.
Seorang pelajar SMA bernama I Nyoman Jonathan, 18, asal Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, tersesat saat mendaki Gunung Agung.
Informasi hilangnya I Nyoman Jonathan baru diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pada Minggu (18/8) pukul 00.05 WITA.
“Informasi korban hilang datang dari salah satu rekan korban,” ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) I Wayan Suwena.
Versi saksi, korban mendaki Gunung Agung bersama empat teman lainnya pada Sabtu (17/8) dini hari pukul 04.30 WITA.
Ketika berada di ketinggian kurang lebih 2.600 Mdpl, I Nyoman Jonatan terpisah dari rombongan pendaki.
Keadaan makin mengkhawatirkan karena korban I Nyoman Jonathan tak kunjung tiba di Posko Pasar Agung hingga tengah malam.
“Pos SAR Karangasem segera memberangkatkan lima personel menuju lokasi,” kata I Wayan Suwena.
Seorang pendaki bernama I Nyoman Jonathan, 18, asal Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, tersesat saat mendaki Gunung Agung, Minggu (18/8)
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News