Keluarga Taruna STIP Asal Bali Kecewa Kerabat Pelaku tak Ada yang Minta Maaf

Jumat, 10 Mei 2024 – 09:03 WIB
Keluarga Taruna STIP Asal Bali Kecewa Kerabat Pelaku tak Ada yang Minta Maaf - JPNN.com Bali
Keluarga korban kekerasan STIP Marunda Putu Satria Ananta Rustika saat diwawancara di Klungkung, Bali, Kamis (9/5). Foto: ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari

bali.jpnn.com, KLUNGKUNG - Nengah Rusmini, ibu kandung taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda Jakarta, Putu Satria Ananta Rustika blak-blakan kecewa dengan keluarga pelaku penganiayaan yang mengakibatnya anaknya meninggal dunia.

Putu Satria Ananta Rustika meninggal dianiaya seniornya, Jumat lalu (3/5).

Namun, hingga Jumat hari ini (10/5), tak satu pun keluarga dari pelaku berusaha menghubungi keluarga korban di Bali, sekadar untuk meminta maaf.

Jumat hari ini dijadwalkan berlangsung upacara pengabenan jenazah Putu Satria Ananta Rustika di Desa Gunaksa, Klungkung.

“Belum, sampai sekarang saya wajahnya saja belum tahu, keluarganya, ibunya, ayahnya, atau mungkin keluarga besarnya.

Sama sekali tidak ada permintaan maaf ke keluarga kami,” kata Nengah Rusmini.

Kasus kematian Putu Satria Ananta Rustika saat ini masih ditangani Polres Metro Jakarta Utara.

Penyidik telah menetapkan empat orang tersangka dalam kasus ini, yakni TRS, FA, KAK dan WJP.

Keluarga Taruna STIP Marunda asal Klungkung, Bali, Ni Nengah Rusmini kecewa kerabat pelaku tak ada yang minta maaf atas kematian putranya
Sumber ANTARA
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News