Tinggi Minat WNA Punya Properti di Bali, Riset Rumah123 Ungkap Fakta Mengejutkan
Dari sisi tipe properti, para WNA dominan mengincar rumah tapak, tanah dan apartemen.
Perinciannya, rumah tapak berkisar antara 47,4-68 persen, tanah sekitar 6,7-21,8 persen dan pencarian apartemen di level 9,7-25 persen.
Sepanjang 2023, lima negara asal WNA yang mencari properti di Indonesia didominasi Singapura (21,9 persen), Amerika Serikat (16,1 persen), Australia (11,8 persen), Malaysia (8,9 persen) dan Jepang (4,0 persen).
Berdasar riset Rumah123, sejak kuartal IV-2022 mulai terjadi lonjakan permintaan properti oleh para WNA.
Hal ini seiring diterbitkannya Keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1241/SK-HK.02/IX/2022 Tahun 2022 tentang Perolehan dan Harga Rumah Tempat Tinggal/Hunian Untuk Orang Asing serta Second Home Visa di akhir Desember 2022.
Dua kebijakan itu secara tak langsung memudahkan WNA untuk tinggal, membeli maupun berinvestasi properti di Indonesia.
Perubahan kebijakan ini mendongkrak minat secara signifikan di hampir semua area terpopuler pada Kuartal I-2023, terutama wilayah dengan basis pariwisata.
Diikuti area lainnya yang kental dengan aktivitas perekonomian dan bisnis yang padat. (lia/JPNN)
Ternyata minat warga negara asing (WNA) memiliki properti di Bali, terutama Badung dan Denpasar sangat tinggi, riset Rumah123 ungkap fakta mengejutkan
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News