Teknologi Baru di Bandara Bali Canggih, Cukup Modal Foto Bisa Kejar Target

Kamis, 03 Agustus 2023 – 11:38 WIB
Teknologi Baru di Bandara Bali Canggih, Cukup Modal Foto Bisa Kejar Target - JPNN.com Bali
Dirjen Imigrasi Silmy Karim membeberkan penangkapan pelaku pemalsuan cap keimigrasian, berinisial ODG, menggunakan teknologi mengenal wajah yang digunakan di sejumlah bandara, termasuk Bandara Ngurah Rai. Foto: Ditjen Imigrasi

Adapun saat target tersebut berada di Imigrasi, teknologi terbaru itu akan mengeluarkan semua data paspor beserta riwayat perjalanannya selama di luar negeri.

Hal ini dinilai memudahkan Ditjen Imigrasi untuk mengamankan siapapun target yang dicekal ke luar negeri.

"Ini memudahkan kami untuk mengamankan siapapun yang jadi target dalam hal penegakan hukum.

Alat ini juga membantu institusi penegakan hukum lainnya, seperti kejaksaan, kepolisian, KPK dan sebagainya," paparnya.

Teknologi ini membantu Ditjen Imigrasi menangkap ODG, 37, pelaku pemalsuan cap keimigrasian Indonesia yang diduga melakukan Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (TPPM).

ODG diketahui beroperasi dengan cara menawarkan jasa pengurusan Visa Amerika Serikat melalui WhatsApp/Facebook/Grup Pencari Kerja.

Para korban diminta untuk mengirimkan sejumlah uang dengan jumlah bervariasi antara Rp 11,5 juta hingga Rp 22 juta ke rekening atas nama ODG atau PT MCP dan diminta mengirimkan paspor mereka kepada ODG.

Saat ingin membuat Visa Amerika Serikat, pihak kedutaan menaruh kecurigaan pada cap keimigrasian sejumlah paspor WNI.

Teknologi baru di Bandara Bali canggih, cukup modal foto aparat Imigrasi bisa mengejar target
Sumber ANTARA
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News