Ekonomi Bali Melampaui Nasional, Semester II Tumbuh 8.09 Persen, Ternyata
Sumber pertumbuhan berdasarkan pengeluaran selama kuartal ketiga saja yang terbesar berasal dari ekspor sebesar 21,57 persen, investasi sebesar 3,01 persen dan konsumsi rumah tangga sebesar 2,59 persen.
Struktur pertumbuhan menurut lapangan usaha yang terbesar berasal dari penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 18,43 persen, pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 14,81 persen dan konstruksi sebesar 11,18 persen.
Sejak kuartal pertama 2022, PDB bali sudah menunjukan pertumbuhan positif, tercatat sebesar 1,43 persen secara tahunan dan 3,05 persen pada kuartal kedua.
Bank Indonesia memperkirakan selama tiga bulan terakhir atau sepanjang Oktober-Desember 2022, Bali akan tumbuh berkisar 5 persen.
Secara keseluruhan 2022, pertumbuhan ekonomi Bali akan berada pada kisaran 3,8 - 4,6 persen.
‘’Perkiraan tersebut sudah memasukkan faktor G20, yang pastinya memberi sumbangsih bagi bangkitnya perekonomian Bali,” kata Trisno Nugroho.
Pada 2020, ekonomi Bali mengalami kontraksi atau minus 9,31 persen dibanding periode tahun sebelumnya.
Perlambatan tersebut semakin berkurang memasuki 2021, meski masih mencatat minus 2,47 persen.
Ekonomi Bali melampaui capaian nasional, pada semester II tumbuh 8.09 persen dan sampai akhir tahun ditaksir mencapai 3 - 4 persen, ternyata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News