Kapal Sekolah Galang Dana di Bali, Gelar Pameran untuk Pendidikan Inklusif Anak Pesisir

Kamis, 22 September 2022 – 16:36 WIB

Anak-anak di Kampung Kerora, Pulau Rinca, NTT, berangkat ke sekolah. Anak-anak setempat kesulitan mendapatkan akses pendidikan ke tingkat selanjutnya. Foto: YPIM Foundation for JPNN.com

Program School Boat Indonesia merupakan program berbasis masyarakat yang berprinsip pada kolaborasi dengan masyarakat agar mampu menciptakan dampak yang luas.

Baca Juga:

Irjen Lotharia Sulap Hanggar Helikopter jadi Tempat Wisata dan Pendidikan di Kupang NTT

Program ini dimotori oleh WeThrive Social Impact Creative Agency.

“Kami tergerak untuk mendukung Program School Boat Indonesia karena pendidikan merupakan salah satu tujuan SDGs yang kami fokuskan.

Pendidikan merupakan upaya menyiapkan SDM berkualitas untuk bisa mewujudkan kehidupan yang lebih baik,” kata Founder & CEO dari WeThrive, Nadia Zein.

Untuk mewujudkan rencana program School Boat Indonesia, YPIM Foundation menggelar penggalangan dana yang melibatkan sejumlah seniman dan musisi asal Bali dan Flores.

Mereka menggelar pameran seni melalui kolaborasi dari 10 seniman seperti Studiodikubu, Iluh Bali, OpenArt, Ketut Efrata dan Aldy Riyadhi.

Acara pembukaan pameran bakal berlangsung Sabtu (24/9) lusa pukul 19.00 WITA.

Pameran akan berlangsung hingga 23 Oktober 2022 di Deus Bali.

Kapal Sekolah (School Boat) Indonesia menggalang dana di Bali dan Flores NTT. Mereka menggelar pameran untuk menciptakan pendidikan inklusif bagi anak pesisir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News

TAGS Kapal Sekolah Kapal Sekolah Indonesia School Boat Indonesia Pulau Rinca Yayasan Panji Ibrahim Muhammad Foundation Pameran Seni Pendidikan Inklusif Anak-anak Pesir Bali Flores