Dinas Pertanian Buleleng Bergerak, Optimistis Zero Case PMK Tercapai

Senin, 18 Juli 2022 – 16:37 WIB

Petugas dari Dinas Pertanian bersiap melakukan pemotongan bersyarat terhadap ternak sapi di Desa Pejarakan yang terpapar Penyakit Mulut dan Kuku. Foto: Pemkab Buleleng

"Antisipasi vaksin untuk sapi yang sehat kita tetap gencarkan dari 17.000 dosis bantuan Pemprov, kita sudah bergerak di angka 45 persen," ujar I Made Sumiarta dilansir dari laman web Pemkab Buleleng.

Baca Juga:

Logistik Penanganan Wabah PMK Mulai Masuk Bali, Sebegini Jumlahnya

I Made Sumiarta menjelaskan Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan pemotongan bersyarat sebesar Rp 7-8 juta.

Angka tersebut belum termasuk hasil pembelian yang berasal dari jagal sapi.

Selain bantuan tersebut, Pemkab Buleleng tengah mempersiapkan bantuan bibit sapi bagi masyarakat yang bersedia ternaknya mengikuti pemotongan bersyarat.

"Dengan hasil koordinasi dengan Kementan tersebut diharapkan kita di Buleleng bisa optimis zero case PMK dalam waktu dekat," kata I Made Sumiarta.

Salah seorang peternak sapi yang ternaknya dilakukan pemotongan bersyarat, I Gede Adnyana, mengatakan bersedia memberikan sapinya untuk dipotong bersyarat guna mempercepat zero case PMK di Buleleng.

"Saya sebelumnya memang berat merelakan sapi saya untuk dipotong, tetapi ini semua saya pertimbangkan demi kenyamanan dan keamanan bersama," paparnya. (lia/jpnn)