Papua Merdeka Menggema di Bali, Tolak Otonomi Khusus Jilid II

Sabtu, 04 Juni 2022 – 07:35 WIB
Papua Merdeka Menggema di Bali, Tolak Otonomi Khusus Jilid II - JPNN.com Bali
Mahasiswa Papua melakukan demo menuntut Papua Merdeka dan menolak Otsus Jilid II. (Tangkapan Layar Instagram @ceritabaline)

Hal tersebut bisa dibuktikan setelah kebijakan otsus jilid II disahkan pemerintah.

Menurutnya, setelah kebijakan tersebut diberlakukan, pemerintah memaksakan mendirikan Polres di Dogiyai, pembangunan Brimob di Yahukimo dan lainnya.

“Pemekaran justru membuka lahan bisnis menengah untuk pemodal besar, bisnis minuman keras, judi, prostitusi dan sembako,” tuding Martin.

Mirisnya, sektor pendidikan tidak mengalami peningkatan kualitas, terutama sekolah negeri.

Peningkatan justru terjadi pada sekolah swasta.

Martin mengatakan jumlah orang asli Papua kurang dari 4 juta akan tergusur kepentingan modal.

“Penggusuran tanah dan perampasan wilayah akan terus terjadi di wilayah Papua,” bebernya.

Setelah orasi berakhir, para pedemo meninggalkan lokasi demo dengan tertib, tidak sampai terjadi bentrok seperti aksi-aksi sebelumnya. (lia/jpnn)

Gerakan Papua Merdeka kembali menggema di Bali setelah mahasiswa setempat menggelar demo menolak otonomi khusus jilid II

Redaktur & Reporter : Ali Mustofa

Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News