Bank Indonesia Sebut 11 Lapangan Usaha di Bali Triwulan III 2021 Tumbuh Negatif

Senin, 15 November 2021 – 17:11 WIB
Bank Indonesia Sebut 11 Lapangan Usaha di Bali Triwulan III 2021 Tumbuh Negatif - JPNN.com Bali
Kepala KPwBI Provinsi Bali Trisno Nugroho. Foto: ANTARA

Sehingga sensitifitas perekonomian Bali terhadap kebijakan pengetatan mobilitas cenderung lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya.

Kebijakan pembatasan mobilitas dan PPKM level 4 seiring dengan peningkatan kasus Covid-19 akibat menjalarnya varian Delta pada triwulan III-2021 telah menekan kinerja sektor pariwisata dan sektor ekonomi lainnya yang terkait.

Sedangkan lapangan usaha yang tumbuh positif di antaranya lapangan usaha infokom, jasa kesehatan dan konstruksi pemerintah.

Berangkat dari kinerja ini, Trisno merekomendasikan dalam jangka pendek agar mengawal kondisi Covid-19 dengan terus disiplin terhadap protokol kesehatan dan meneruskan vaksinasi.

Hal ini penting untuk meningkatkan kepercayaan wisatawan, pelaku usaha maupun konsumen

"Kemudian berpartisipasi aktif dalam transformasi digital.

Mengingat sektor ini mampu bertahan dalam krisis Covid-19.

Hal ini bisa dilakukan misalnya melalui digital farming, UMKM go digital, meningkatkan ekraf digital, dan pemanfaatan e-commerce, pembayaran nontunai termasuk QRIS," ujarnya.

Bank Indonesia melaporkan 11 lapangan usaha dari 17 lapangan usaha di Bali Triwulan III 2021 tumbuh negatif
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News