Menko PMK: Terbang ke Jawa dan Bali Cukup Swab Antigen
bali.jpnn.com, JAKARTA - Silang sengkarut pemberlakuan tes PCR untuk pelaku perjalanan udara akhirnya berakhir.
Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy memutuskan syarat perjalanan udara dari dan ke Pulau Jawa dan Bali tidak lagi wajib tes PCR.
Pelaku perjalanan udara cukup melengkapi diri dengan tes swab antigen dengan hasil negatif.
“Untuk perjalanan udara akan ada perubahan yaitu untuk wilayah Jawa dan Bali, perjalanan udara tidak lagi mengharuskan menggunakan tes PCR, tetapi cukup menggunakan tes antigen," papar Menko Muhadjir Effendy dalam acara Konferensi Pers PPKM di Jakarta, Senin (1/11).
Menurut Menko PMK Muhadjir Effendy, keputusan ini merupakan usulan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
"Sama dengan yang sudah diberlakukan untuk wilayah di luar Pulau Jawa non-Bali sesuai dengan usulan dari Bapak Mendagri," katanya.
Seperti diberitakan, pemerintah mewajibkan calon penumpang pesawat terbang dari dan menuju Jawa dan Bali memiliki hasil RT-PCR yang sampelnya diambil 2×24 jam sebelum keberangkatan dan kartu vaksinasi minimal dosis pertama.
Kebijakan ini menuai protes lantaran dianggap memberatkan.
Menko PMK Muhadjir Effendy akhirnya merilis aturan baru bahwa pelaku perjalanan udara dari dan ke Jawa serta Bali cukup swab antigen, tidak lagi tes PCR
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
