Kompol Mikael Sebut Kesalahan Input Data Pasien Covid-19 di Bali Dilakukan Operator Bukan Oknum
bali.jpnn.com, DENPASAR - Penyidik Polresta Denpasar masih berupaya membongkar praktik salah input data pasien Covid-19 yang terjadi di wilayah Denpasar pada awal September lalu.
Saat itu, operator Satgas Covid-19 diduga melakukan kesalahan memasukkan pasien sembuh covid-19 ke daftar meninggal dunia.
Kejadian ini membuat heboh Denpasar dan Bali khususnya.
Baca Juga:
Yang menarik, penyidik Polresta Denpasar bukan menyebut oknum dalam kasus ini.
Tetapi, langsung menyebut operator.
Artinya, kesalahan itu dilakukan sekelompok orang, bukan hanya satu orang.
"Tunggu dulu ya, kami masih melakukan penelusuran, pemeriksaan saksi-saksi dan nanti kalau rampung kami akan lakukan gelar perkara untuk menentukan apakah ini ada unsur pidana atau tidak,” kata Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Mikael Hutabarat.
Menurut Kompol Mikael Hutabarat, kalaupun ada pidana siapa yang jadi tersangkanya akan didalami lagi.
Kasatreskrim Polresta Denpasar mengatakan kesalahan input data pasien covid-19 di Bali dilakukan operator artinya banyak orang, bukan orang per orang
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
