Buleleng Geser Pasien Isolasi Mandiri ke Lokasi Isoter, Ini Alasan Wabup Sutjindra

Sabtu, 14 Agustus 2021 – 10:32 WIB
Buleleng Geser Pasien Isolasi Mandiri ke Lokasi Isoter, Ini Alasan Wabup Sutjindra - JPNN.com Bali
Warga terkonfirmasi positif covid-19 mendatangi lokasi karantina terpusat di Asrama Mahasiswa Undiksha, Singaraja. (Eka Prasetya/Radarbali.id)

bali.jpnn.com, SINGARAJA - Rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Buleleng yang dipimpin Wabup dr. Nyoman Sutjindra kemarin menghasilkan keputusan penting.

Forkompinda sepakat memindahkan warga yang menjalani isolasi mandiri di Buleleng, ke lokasi isolasi terpusat (Isoter).

Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra mengatakan, pemindahan itu dilakukan secara bertahap mulai Jumat sore kemarin.

Warga yang masa karantinanya kurang dari 3 hari, kemungkinan tidak akan dipindah ke lokasi karantina terpusat.

Menurut Wabup Sutjidra, selama ini cukup banyak masyarakat yang menolak masuk ke lokasi karantina terpusat dengan berbagai alasan.

Terhitung sejak akhir pekan ini, seluruh kasus terkonfirmasi baru akan dibawa masuk ke lokasi karantina terpusat.

“Mulai sore ini kami geser ke lokasi karantina. Ini untuk memudahkan pengawasan. Kami minta aparat desa, adat, kepolisian, dan TNI bisa membantu memberi pemahaman pada warga.

Supaya semua masuk ke lokasi karantina,” tegas Wabup Buleleng dr. Nyoman Sutjidra dikutip dari Radarbali.id.

Forkompinda sepakat memindahkan warga yang menjalani isolasi mandiri di Buleleng, ke lokasi isolasi terpusat (Isoter).
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News