Penyebaran Covid-19 di Kota Denpasar Masih Tinggi, Ini Respons Tegas Satgas

Minggu, 01 Agustus 2021 – 07:44 WIB
Penyebaran Covid-19 di Kota Denpasar Masih Tinggi, Ini Respons Tegas Satgas - JPNN.com Bali
Tingginya penyebaran covid-19 di Kota Denpasar memaksa pemilik usaha memperketat menjalankan protokol kesehatan. (Komang Suparta/Antara)

bali.jpnn.com, DENPASAR - Penyebaran covid-19 di Kota Denpasar relatif masih tinggi. Data Satgas Covid-19 menyebutkan, ada 433 kasus baru selama 1 x 24 jam kemarin (31/7).

Sementara yang sembuh tercatat sebanyak 229 orang. “Yang meninggal ada 9 orang,” ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Denpasar I Dewa Gede Rai kemarin.

Secara akumulatif kasus positif tercatat 25.692 kasus, pasien sembuh sebanyak 19.625 orang (76,39 persen), meninggal dunia 504 orang (1,96 persen) dan kasus aktif dalam perawatan sebanyak 5.563 orang (21,65 persen).

Data-data yang dilansir tersebut mengindikasikan penyebaran covid-19 di Ibukota Provinsi Bali ini relatif masih tinggi.

Karena itu Satgas Covid-19 Denpasar mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini.

Dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Darurat.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus covid-19 di Denpasar meningkat.

Kita harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” kata Kabaghumas Pemkot Denpasar ini.

Penyebaran covid-19 di Kota Denpasar masih tinggi. Satgas melaporkan terjadi penambahan kasus positif sebanyak 433 orang kemarin
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News