Gubernur Koster Minta Proyek Bendungan Sidan Tuntas 2024, Layani Air Baku Sarbagita
bali.jpnn.com, DENPASAR - Meski Kementerian PUPR melakukan refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19, tetapi pembangunan Bendungan Sidan di Kabupaten Badung tidak ada yang mengalami perubahan.
Proyek Bendungan Sidan tetap berjalan sesuai rencana.
Bendungan Sidan ini rencananya untuk menyediakan kebutuhan air baku di beberapa kabupaten di Bali seperti Kota Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan (Sarbagita).
Baca Juga:
Gubernur Bali Wayan Koster saat meninjau proyek mengatakan bahwa Bendungan Sidan merupakan salah satu program prioritas di bidang pembangunan infrastruktur darat.
Gubernur Koster menambahkan dengan pembangunan Bendungan Sidan dapat mewujudkan kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Selain itu, untuk menciptakan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM) dan sebagai kawasan konservasi secara terintegrasi serta konektivitas antara wilayah.
"Saya minta dalam pengerjaan pembangunan ini harus dilakukan dengan fokus, tulus, dan lurus yang diawali dengan memohon restu secara niskala agar pembangunan ini berjalan lancar.
Gubernur Bali yang merupakan wakil dari pemerintah pusat berharap proyek ini dikerjakan dengan penuh tanggung jawab, berkualitas, dan selesai tepat waktu di tahun 2024," kata Koster.
Gubernur Bali Wayan Koster minta proyek Bendungan Sidan di Kabupaten Badung tuntas pada 2024, rencananya untuk melayani air baku Sarbagita
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News