Leo Jadi Sasaran Empuk Suporter, Simak Kalimatnya, Penuh Bergelora

Data statistik tidak bisa dibohongi.
Selama tiga tahun memperkuat Bali United, bek berpostur 179 cm tersebut telah mencatatkan total 67 penampilan di seluruh kompetisi serta mencetak satu gol.
Berkat penampilan solidnya di jantung pertahanan, Leo berhasil membantu skuad Serdadu Tridatu meraih gelar juara Liga 1 dua kali beruntun, tepatnya pada musim 2019 dan 2021/2022.
Gelar juara Liga 1 musim 2019 silam menjadi trofi pertama sekaligus jawaban atas kerja kerasnya berjuang selama 17 tahun bermain sepak bola di berbagai klub Indonesia.
Namun, kegagalan melaju ke fase berikutnya di Piala Presiden 2022 dan AFC Cup mengubur segalanya.
Leo menjadi sasaran empuk kritik tajam para suporter.
Terkait kritikan tersebut, Leo punya jawabannya sendiri.
Dilansir dari akun resmi klub, Leonard Tupamahu mengatakan bahwa kekalahan yang dialami Bali United saat Piala Presiden dan AFC Cup justru memacu tim dan juga dirinya untuk makin bersemangat berlatih dan berusaha.
Bek tengah Bali United Leonard Tupamahu jadi sasaran empuk suporter setelah gagal di fase grup Piala Presiden dan AFC Cup, simak kalimatnya, penuh bergelora
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News