PSSI Jamin Venue Piala Dunia U-20 Tak Berubah, Stadion Dipta Perlu Perbaikan

Artinya, stadion seperti Stadion Internasional Jakarta (JIS) di Jakarta Utara, yang baru selesai dibangun pada April 2022, kemungkinan besar tidak akan menjadi arena laga Piala Dunia U-20, karena wilayah Ibu Kota sudah diwakili Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Perwakilan FIFA berada di Indonesia untuk melihat infrastruktur Piala Dunia U-20 2023.
Selasa lalu, FIFA memeriksa Stadion Manahan di Solo, Jawa Tengah, serta lapangan pendukung di sekitarnya.
Dari hasil pantauan FIFA, Iwan Bule menyebut bahwa ada beberapa stadion yang masih perlu perbaikan.
“Stadion Si Jalak Harupat perlu diperbaiki, Jakabaring juga perlu renovasi sedikit, stadion di Bali pun demikian.
Kalau Manahan bagus sekali, seperti SUGBK. Yang lain dalam kategori oke, ya,” papar Iwan Bule.(lia/jpnn)
PSSI menjamin venue Piala Dunia U-20 tidak berubah, Stadion Kapten Wayan Dipta yang menjadi kandang Bali United masih perlu perbaikan
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News