KPU Bali Resah Pilkada 2024 tak Sesuai Target, Suara 3 Kabupaten Turun
Menurutnya, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 turun.
Pertama, karena faktor cuaca.
Kedua, lantaran ketidaktertarikan pada calon yang yang bertarung pada Pilkada 2024.
Ketiga, tidak meratanya distribusi formulir C6 Pemberitahuan Pemungutan Suara Kepada Pemilih.
“Pertama faktor cuaca, walau tidak bermaksud menyalahkan semesta, cuaca di beberapa bagian di jam utama hujan deras hampir merata di kabupaten/kota,” ujar John Darmawan.
John Darmawan mencontohkan kasus di Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar.
Menurut John Darmawan, wilayah dengan tingkat partisipasi paling rendah ini sempat diguyur hujan sehingga menjadi salah satu faktor pendukung pemilih enggan ke TPS, meski ada faktor lain yang mempengaruhi.
Faktor lain tersebut adalah kurang terdistribusinya formulir C Pemberitahuan.
Berdasar data KPU Bali, partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 hanya 71,92 persen, jauh dari target sebesar 75 persen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News