Konten Hoaks Merebak di Pilkada 2024, Ini Temuan Ditressiber Polda Bali
bali.jpnn.com, DENPASAR - Direktur Reserse Siber Polda Bali AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan pihaknya telah melakukan pemblokiran terhadap konten-konten berisi informasi hoaks selama Pilkada Bali 2024.
Menurut AKBP Ranefli Dian Candra, konten-konten hoaks tersebut pun meningkat sejak masa kampanye pada September 2024.
Konten-konten tersebut langsung takedown oleh petugas Ditressiber Polda Bali agar tidak melebar dan membuat situasi Kamtibmas di Pulau Dewata terganggu.
"Kami rekap dari saat kampanye itu kurang lebih sudah ada puluhan.
Kita sudah telusuri posisinya pun tidak di Bali, rata-rata dari akun-akun buzzer," kata AKBP Ranefli Dian Candra dilansir dari Antara.
Mantan Kapolres Tabanan ini mengatakan setiap hari rata-rata kurang lebih ada tiga sampai lima konten hoaks yang sumbernya tidak jelas.
“Muatannya pun mungkin tidak bisa dipertanggungjawabkan dan menyesatkan," ujar AKBP Ranefli Dian Candra.
Menurut AKBP Ranefli Dian Candra, konten-konten hoaks tersebut dalam bentuk website berita maupun konten yang dikemas dalam media sosial.
Menurut AKBP Ranefli Dian Candra, konten-konten hoaks tersebut pun meningkat sejak masa kampanye pada September 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News