Ganjar Merespons Keputusan PPP Merekomendasikan Sandiaga Uno Jadi Cawapres, Makjleb

Muda lebih bagus, tetapi banyak juga tokoh-tokoh senior punya jiwa muda, paham persoalan-persoalan holistik, bisa menerjemahkan keputusan secara spesifik,” ucap Ganjar Pranowo.

Ganjar juga menganggap keputusan PPP mendeklarasikan Sandiaga Uno sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) adalah hal yang wajar.

Justru, menurutnya, sudah semestinya Bapilu segera dibentuk partai politik.

“Karena sudah kerja sama itu (membentuk Bapilu) sudah kewajiban.

Kerja sama dengan PPP sudah, Perindo sudah, berapa partai waktu itu seperti PAN juga datang, tetapi belum menyampaikan.

Yang sudah pasti harus punya komitmen karena sudah kesepakatan,” tutur Ganjar Pranowo.

Sebelumnya, pada hari yang sama, Sabtu, di Jakarta, PPP menetapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.

"Kami akan bacakan rekomendasi Rapat Pimpinan Nasional Ke-6 terkait dengan pemilihan presiden bahwa Partai Persatuan Pembangunan mengusulkan Saudara Haji Sandiaga Salahuddin Uno sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Umum 2024,” papar Sekjen DPP PPP Muhamad Arwani Thomafi. (lia/JPNN)