Mantan Hakim MK Sebut Indonesia Belum Selesai Jadi Bangsa, Kultur Hukum Masih Lemah
bali.jpnn.com, DENPASAR - Mantan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Dr Dewa Gde Palguna Mhum mengatakan proses menjadi sebuah bangsa yang dilalui Indonesia belum selesai sepenuhnya.
Menurut Dewa Gde Palguna, kepentingan-kepentingan berbasis identitas dan kelompok masih sering muncul.
“Oleh karena itu, dibutuhkan pemimpin yang mampu menjaga agar kehendak untuk bersatu dari bangsa ini tetap hidup.
Berdiri di atas kebhinekaan,” ujar Dewa Gde Palguna dalam diskusi yang digelar Komunitas Alumni Perguruan Tinggi (KAPT) Bali dengan tema 'Tegak Bersama Menjawab Tantangan Bangsa di Masa Depan' di Sanggar Kagama Bali di Jalan Raya Dalung, Sabtu (7/1).
Apalagi kepentingan sempit itu kemudian bertaut dengan situasi kesenjangan sosial ekonomi yang belum sepenuhnya teratasi.
Dewa Gde Palguna menjadi pemantik diskusi bersama Ketua GIPI Bali Ida Bagus Agung Partha Adnyana, petani muda keren AA Gede Agung Wedhatama, psikiater I Gusti Rai Putra Wiguna, pelaku budaya sekaligus Jro Penyarikan Batur I Ketut Eriadi dan aktivis BEM Unwar Ni Luh Rosita Dewi.
Menurut akademisi Unud itu, perwujudan negara kebangsaan yang demokratis dan berdasarkan hukum di Indonesia sebenarnya sudah cukup kuat.
Namun, kultur hukumnya masih sangat lemah.
Mantan hakim MK Dewa Gde Palguna sebut Indonesia belum selesai jadi sebuah bangsa, kultur hukum masih lemah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News