Menteri Luar Negeri AS Enggan Bertemu Menlu Rusia di Bali, Perang Berlanjut
“Jumlah pengungsi akan terus bertambah, jika agresi terus berlangsung,” ucapnya.
Oleh karena itu, Blinken mengajak negara-negara dunia, khususnya anggota G20, agar menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk Ukraina.
Blinken mengatakan bahwa kehadiran Lavrov pada Pertemuan Menlu G20 di Bali menjadi kesempatan bagi Rusia untuk mendengar langsung permintaan sejumlah negara agar agresi berhenti, dan blokade di Laut Hitam serta Odessa dicabut.
“Dia (Lavrov, red) mendengar sangat jelas dan terang dari dunia, bukan hanya negara anggota G7, tetapi negara-negara lain agar Rusia menghentikan agresinya.
Semua negara minta Rusia membuka blokade sehingga bahan pangan pokok (dari Ukraina) dapat terdistribusi ke pasar dunia,” ungkap Menlu AS.
Namun, harapan tersebut tampaknya bertepuk sebelah tangan saat Menlu Sergey Lavrov meninggalkan lokasi pertemuan seusai berbicara di forum. (antara/lia/jpnn)
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken enggan bertemu Menlu Rusia Sergey Lavrov selama pertemuan Menlu G20 di Bali, perang berlanjut
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News