Sindiran Telak Cak Nun: Jangan Sampai 3 Periode
“Yang paling saya kagumi, acara ini berlangsung karena kebesaran jiwa Bu Mega," ujar penggagas Kiai Kanjeng ini.
Tokoh nasional asal Jombang, Jawa Timur, ini kemudian mengajak peserta Sinau Bareng Cak Nun bertindak cerdas dalam menentukan pemimpin.
"Kalau dua kali tidak bisa, jangan sampai tiga kali," ujar suami Novia Kolopaking ini.
Hasto dan Puan yang duduk di samping kanan dan kiri Cak Nun terlihat tersenyum meski wajah mereka tertutup masker.
Cak Nun meyakini akan ada waktu bagi Indonesia memimpin dunia.
Menurut ayah kandung Sabrang Mowo Damar Panuluh alias Sabrang Letto, ini, Indonesia merupakan bangsa yang memiliki skala waktu hingga 18 generasi.
Ilmu pengetahuan dan manajemen bangsa Indonesia, jauh di atas negara lainnya.
"Cuma masalahnya, sekarang belum tepat presidennya," jelas Cak Nun.
Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun menyindir kepemimpinan nasional meski duduk bersebelahan dengan Puan Maharani saat acara Sinau Bareng di Kantor PDIP.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News