Dampak La Nina Mulai Terasa di Manggarai Barat, BMKG Ingatkan Bahaya Longsor

Selasa, 02 November 2021 – 18:45 WIB
Dampak La Nina Mulai Terasa di Manggarai Barat, BMKG Ingatkan Bahaya Longsor - JPNN.com Bali
Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat Sti Nenotek di Labuan Bajo, Selasa (2/11). Foto: Antara/Fransiska Mariana Nuka

bali.jpnn.com, MANGGARAI BARAT - Dampak La Nina mulai terasa.

Hujan lebat mulai mengguyur Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Tingginya curah hujan ini harus diantisipasi masyarakat yang tinggal di wilayah dataran tinggi, terutama dari bahaya longsor.

“Selama ini jika terjadi hujan lebat, yang sering terjadi adalah longsor karena struktur tanah lembek," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat Sti Nenotek di Labuan Bajo, Selasa (2/11).
BMKG telah menyampaikan peringatan dini untuk waspada La Nina menjelang akhir 2021 ini.

Hasil kajian BMKG berdasar kejadian La Nina Tahun 2020, curah hujan mengalami peningkatan pada November hingga Januari di beberapa wilayah, termasuk NTT.

“Butuh kewaspadaan dan kesiapsiagaan dari curah hujan tinggi yang berpotensi memicu bencana hidrometeorologi, seperti banjir, longsor, banjir bandang, dan angin kencang,” katanya.

Sti mengingatkan ancaman bencana hidrometeorologi yang perlu diantisipasi di wilayah Manggarai Barat, yakni longsor.

Dia menyebut beberapa daerah dataran tinggi Manggarai Barat perlu meningkatkan kewaspadaan akibat curah hujan yang tinggi.

Dampak La Nina mulai terasa di Manggarai Barat NTT, BMKG mengingatkan warga akan bahaya tanah longsor
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News