Pemicu Keracunan Puluhan Pelajar MI Al Basiah Praya Barat NTB Misterius
bali.jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Penyebab 39 pelajar MI Al-Basiah Dusun Rembitan Desa Mangkung Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengalami keracunan makanan tempe goreng, Rabu lalu (20/10) masih misterius.
Seperti diberitakan, saat itu pada jam istirahat, para pelajar MI berbelanja membeli gorengan tempe ditambah saos sambal yang dijual M di halaman sekolah.
Berselang 15 menit setelah memakan gorengan tempe saos sambal, para pelajar itu merasakan gejala mual, muntah-muntah, dan pusing.
“Belum tahu, masih diselidiki,” ujar Koordinator Surveilen Dinas Kesehatan Lombok Tengah, Edi Sahroji, dilansir dari Radarlombok.co.id.
Edi mengatakan, pihaknya belum berani memastikan kandungan dalam makanan yang membuat puluhan siswa di MI Al-Basiah mengalami keracunan.
Pasalnya, hasil uji laboratorium terhadap makanan yang dimakan oleh siswa tersebut belum keluar.
“Untuk sampel makanan sudah kita antar ke Dikes Provinsi NTB.
Selanjutnya kemarin dari Dikes provinsi juga sudah menyerahkan sempel itu ke BPOM untuk dilakukan pemeriksaan.
Pemicu keracunan puluhan pelajar MI Al Basiah Praya Barat NTB masih misterius. Dinas Kesehatan Lombok Tengah masih menunggu hasil uji laboratorium
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News