Mantan Bupati Jembrana Tewas Dibunuh, Hasil Autopsi Sangat Kuat
Sebab kematian diduga yang tidak wajar akibat kekerasan tumpul pada dada kanan yang menimbulkan patah tulang, patah tulang iga ruas ketiga, keempat dan kelima sisi kanan.
Kekerasan benda tumpul itu mengakibatkan memar pada bagian tengah dan bawah paru kanan.
Pada tubuh Ida Bagus Ardana ditemukan luka-luka lecet berupa lecet akibat tekanan, memar dan patah tulang akibat kekerasan benda tumpul.
Penemuan mayat pasutri tersebut bermula dari laporan warga dan menantu Ida Bagus Ardana ke Kepala Lingkungan Karya Darma Putu Gede Igar Bramandika, Kamis (8/8/2024) pukul 18.35 WITA di Sesetan, Denpasar Selatan.
Almarhum Ida Bagus Ardana ditemukan tergeletak dekat pintu dapur, sedangkan istrinya ditemukan meninggal terlentang di atas tempat tidur.
Pada saat ditemukan, kedua jenazah sudah mengeluarkan bau tak sedap.
Mereka diduga meninggal tiga sampai lima hari sebelum ditemukan tewas.(lia/JPNN)
Penyebab kematian mantan Bupati Jembrana Ida Bagus Ardana, 84 dan istrinya AAA Sri Wulandari Trisna, 64, terkuak. Pasutri itu tewas dibunuh
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News