2 Tahun Tanpa Kejelasan, WNA Venezuela Pencari Suaka Dipulangkan, Begini Kisahnya

Selasa, 16 Januari 2024 – 11:24 WIB
2 Tahun Tanpa Kejelasan, WNA Venezuela Pencari Suaka Dipulangkan, Begini Kisahnya - JPNN.com Bali
Aparat Rudenim Denpasar mengawal pencari suaka, seorang WNA Venezuela berinisial SEBM yang dipulangkan melalui Bandara Ngurah Rai, kemarin. Foto: Kemenkumham Bali

SEBM pun terjebak di Indonesia tanpa bantuan dari pihak kedutaan untuk memperbaharui paspornya.

Dalam kondisi darurat, SEBM merasa tidak memiliki dukungan dari kedutaan karena belum bisa memperoleh blanko paspor dalam waktu yang tidak ditentukan.

Krisis di Venezuela pada saat itu semakin memburuk, terutama dalam hal penyediaan layanan dasar seperti air, listrik, dan keamanan, membuat SEBM berpikir lain.

SEBM pun memutuskan untuk menghubungi UNHCR.

Keputusan ini diambil pada akhir 2020, dan akhirnya SEBM berhasil terdaftar sebagai pencari suaka di UNHCR pada 28 November 2022.

“Iya, pada akhir 2023, SEBM melaporkan diri ke Rudenim Denpasar sebagai pencari suaka mandiri yang ingin pulang sukarela ke Venezuela karena ibunya sakit keras,” kata Gede Dudy Duwita.

Dengan paspor yang akhirnya telah terbit, SEBM pun memutuskan pulang dan melanjutkan kuliah di Venezuela.

Melalui upaya koordinasi yang intensif dengan Direktorat Jenderal Imigrasi serta UNHCR, Direktur Jenderal Imigrasi pun menyetujui proses pemulangan SEBM.

2 tahun tanpa kejelasan di Indonesia, WNA Venezuela berinisial SEBM yang pernah kuliah di Unud dan kini menjadi pencari suaka dipulangkan, begini kisahnya
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News