Ini Temuan KPK saat Geledah Rumah Tersangka Korupsi Sistem Proteksi TKI di Badung Bali

bali.jpnn.com, BADUNG - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membongkar aksi penggeledahan yang dilakukan tim penyidik di rumah pribadi salah satu tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) Kemenaker di Badung, Bali, Kamis kemarin (7/9).

Disebut-sebut yang digeledah adalah rumah Wakil Ketua DPW PKB Bali Reyna Usman di Jalan Tunon, Buduk, Mengwi, Badung.

KPK telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi TKI di Kemenaker 2012.

Tiga tersangka itu terdiri atas dua orang aparatur sipil negara (ASN) dan seorang pihak swasta.

Ketiganya disebut-sebut adalah Sekretaris Badan Perencanaan dan Pengembangan (Barenbang) Kemenaker I Nyoman Darmanta, Direktur PT Adi Inti Mandiri, Kurnia, dan Reyna Usman.

Nama terakhir selain jadi Wakil Ketua DPW PKB Bali adalah mantan Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker).

"Dari penggeledahan tersebut ditemukan dan diamankan sejumlah bukti,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Jumat (8/9).

Beberapa dokumen yang diamankan, di antaranya catatan transaksi transfer sejumlah uang ke beberapa pihak.