Keponakan Biadab, Gegara Tokoh Idola Tebas Kepala Sang Paman, Darah Berceceran

Rabu, 10 Mei 2023 – 19:59 WIB
Keponakan Biadab, Gegara Tokoh Idola Tebas Kepala Sang Paman, Darah Berceceran - JPNN.com Bali
Ilustrasi penganiayaan yang dilakukan Putu Erwan Setiawadi kepada pamannya Gede Sartan di Desa Gesing, Kecamatan Banjar, Buleleng, Bali, menyebabkan korban mengalami luka parah dan berdarah-darah. Grafis: Rahayuning Putri Utami/JPNN.com

bali.jpnn.com, SINGARAJA - Kasus penganiayaan berat terjadi di Banjar Dinas Gesing II, Desa Gesing, Kecamatan Banjar, Buleleng, Bali.

Putu Erwan Setiawadi, 35, tega menebas kepala sang paman, Gede Sartan, 64, Sabtu (6/5) lalu pukul 09.00 WITA.

Akibat ditebas dengan golok, kepala sang paman berdarah-darah.

Korban mengalami luka robek parah di bagian kepala dan tak sadarkan diri.

“Kerabatnya segera melarikan korban ke Puskesmas Banjar, karena lukanya parah dirujuk ke RSUD Buleleng,” ujar Kapolsek Banjar AKP I Nyoman Mistanada.

Menurut AKP Mistanada, aksi penganiayaan berat yang dilakukan pelaku kepada pamannya gegara perkara sepele.

Korban pernah melontarkan kata pembohong kepada salah satu tokoh ternama yang dihargai pelaku Putu Erwan Setiawadi.

“Rupanya perkara sepele itu membuat pelaku menyimpan dendam kepada pamannya,” kata AKP Nyoman Mistanda.

Putu Erwan Setiawai bisa disebut keponakan biadab, gegara tokoh idola tega menebas kepala sang paman dengan golok, darah berceceran
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News