Terungkap Alasan Jedar Laporkan Penyidik Polda Bali ke Propam, Ada Kata Arogan, Duh

Yang aneh, kata Rolland, dalam surat tanda penerimaan, tidak tertera sprint penyitaan.

Menurut Rolland, pihak kepolisian seharusnya memberikan surat penyitaan terlebih dahulu, baru mengambil barang bukti.

Rolland menambahkan, pengambilan barang bukti semestinya masuk dalam rangkaian penyidikan, bukan penyelidikan.

"Di sini hanya berdasarkan surat perintah penyelidikan," ucap Rolland. 

Pihaknya kemudian menyurati Polda Bali terkait permasalahan tersebut pada 22 Agustus 2022.

Namun, seminggu berlalu, pihak kepolisian tidak merespons surat tersebut.

Pada 8 September 2022, penyidik Polda Bali akhirnya merespons dan memberikan klarifikasi.

"Polda Bali menjawab informasi dan klarifikasi pihak kami katakan mobil milik klien kami telah dipinjam pakaikan," papar Rolland.