Santri Ponpes RH Dihajar Benda Tumpul, Ibu Korban: Ada Bukti Visumnya
![Santri Ponpes RH Dihajar Benda Tumpul, Ibu Korban: Ada Bukti Visumnya - JPNN.com Bali](https://cloud.jpnn.com/photo/bali/news/normal/2022/04/08/ibu-korban-didampingi-kuasa-hukumnya-melaporkan-kasus-yang-d-ghmn.jpg)
bali.jpnn.com, TABANAN - Kasus kekerasan berupa penganiayaan berulang kali terhadap RAP (12), santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) RH di Tabanan, Bali berujung di polisi.
Pihak orangtua korban yang tak terima dengan nasib yang dialami anaknya memilih menempuh jalur hukum berupa laporan di Polres Tabanan.
Diana, ibunda korban menuturkan laporan polisi dilakukannya pada 14 Februari 2022 lalu dengan menyertakan sejumlah bukti.
Salah satunya adalah hasil visum atas luka-luka lebam di sekujur tubuh RAP dari puskesmas dan rumah sakit (RS).
Dari hasil visum tersebut, jelas Diana, terungkap fakta mengejutkan atas penganiayaan teman-teman korban.
"Tiga dokter berbeda dari puskesmas dan RS menyebut luka-luka lebam itu akibat dihajar benda tumpul," ungkap Diana di Denpasar, Kamis (7/4).
Penuturan Diana ini bukan karangan semata lantaran dirinya sudah mendatangi Ponpes RH untuk mengemasi barang-barang anaknya dari asrama.
Saat itu, Diana sudah menemui salah satu teman anaknya yang merupakan pelaku penganiayaan terhadap anaknya.
Kasus penganiayaan santri Ponpes RH kian terbongkar. Ada indikasi korban dihajar benda tumpul, ibu korban: ada bukti visumnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News