Santri Ponpes RH Dihajar Benda Tumpul, Ibu Korban: Ada Bukti Visumnya

Jumat, 08 April 2022 – 05:21 WIB
Santri Ponpes RH Dihajar Benda Tumpul, Ibu Korban: Ada Bukti Visumnya - JPNN.com Bali
Ibu korban didampingi kuasa hukumnya melaporkan kasus yang dialami anaknya saat belajar di Ponpes RH di Kediri Tabanan. (Dokumentasi Pribadi for JPNN)

bali.jpnn.com, TABANAN - Kasus kekerasan berupa penganiayaan berulang kali terhadap RAP (12), santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) RH di Tabanan, Bali berujung di polisi.

Pihak orangtua korban yang tak terima dengan nasib yang dialami anaknya memilih menempuh jalur hukum berupa laporan di Polres Tabanan.

Diana, ibunda korban menuturkan laporan polisi dilakukannya pada 14 Februari 2022 lalu dengan menyertakan sejumlah bukti.

Salah satunya adalah hasil visum atas luka-luka lebam di sekujur tubuh RAP dari puskesmas dan rumah sakit (RS).

Dari hasil visum tersebut, jelas Diana, terungkap fakta mengejutkan atas penganiayaan teman-teman korban.

"Tiga dokter berbeda dari puskesmas dan RS menyebut luka-luka lebam itu akibat dihajar benda tumpul," ungkap Diana di Denpasar, Kamis (7/4).

Penuturan Diana ini bukan karangan semata lantaran dirinya sudah mendatangi Ponpes RH untuk mengemasi barang-barang anaknya dari asrama.

Saat itu, Diana sudah menemui salah satu teman anaknya yang merupakan pelaku penganiayaan terhadap anaknya.

Kasus penganiayaan santri Ponpes RH kian terbongkar. Ada indikasi korban dihajar benda tumpul, ibu korban: ada bukti visumnya
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News