Remaja 16 Tahun di Buleleng Dicabuli di Kebun Durian saat Orang Tua Pergi Melayat, Hhmm
Rabu, 06 Oktober 2021 – 17:16 WIB
“Alasannya karena tangan anak saya basah.
Dikasih tahu anak saya paru-paru basah.
Dibilang anak saya mau dipijat,” kata NS dengan nada geram.
Saat NS kembali dari setra adat, Ketut W disebut masih ada di rumahnya.
Ketika itu NS belum tahu anaknya menjadi korban pelecehan seksual.
NS bahkan sempat menyuguhkan kopi pada Ketut W.
“Setelah dia pulang, saya masuk ke rumah.
Ganti baju.
Seorang remaja 16 tahun di Buleleng dicabuli pria paruh baya di kebun durian saat orang tuanya pergi melayat. Kasus ini telah dilaporkan ke polisi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News