Kakek 80 Tahun Tewas di Kandang Babi, Polisi Gianyar Ungkap Motif Korban Akhiri Hidup

Selasa, 17 Agustus 2021 – 17:13 WIB
Kakek 80 Tahun Tewas di Kandang Babi, Polisi Gianyar Ungkap Motif Korban Akhiri Hidup - JPNN.com Bali
Aparat kepolisian Polres Gianyar saat melakukan olah TKP di kandang babi tempat korban gantung diri, Selasa (17/8). (istimewa)

bali.jpnn.com, GIANYAR - Seorang kakek berinisial WL, 80, memilih mengakhiri hidupnya dengan tragis.

Warga Banjar Suwat Kaja, Desa Suwat, Kecamatan Gianyar, ini ditemukan tewas gantung diri di kandang babi miliknya, Selasa (17/8).

Dari hasil penyidikan sementara, korban mengakhiri hidupnya lantaran depresi setelah ditinggal mati sang adik kandung beberapa waktu lalu.

"Hasil keterangan dari para saksi dan keluarga, korban diduga gantung diri akibat stres karena adik kandungnya telah meninggal dunia," ujar Kapolsek Gianyar Kompol I Gusti Ngurah

Yudistira dikutip dari Baliexpress.id.

Menurut informasi, jenazah korban pertama kali ditemukan keponakannya.

Saat itu, saksi mendapati tubuh korban dalam posisi tergantung dengan selendang warna kuning di kandang babi.

“Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada kerabatnya. Setelah itu tubuh korban diturunkan dari gantungan,” katanya.

Seorang kakek berusia 80 tahun di Desa Suwat, Gianyar, ditemukan tewas di kandang babi miliknya. Polisi mengungkap motif korban akhiri hidup karena depresi
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News